Lalu Ustadz itu juga mengkritisi pohon cemara. Kenapa pohon cemara, bukan pohon sawit atau pohon pisang yang banyak terdapat di Jawa dan Sumatra. Dari sinilah kemudian ada yang memahami lagu itu lagu anak murtad atau lagu anak yang dibuat untuk memurtadkan.
Tentu saja hal ini merupakan salah satu pendapat saja misalnya pendapat Arie Kriting. Dalam postingan twitter Arie, dia menganggap keponakan Arie bisa saja murtad kalau menyanyikan lagu tersebut.
Definisi Murtad dan Bagaimana Seorang Muslim Dikatakan Murtad
Murtad merupakan bahasa arab yang berarti menolak. Sedangkan murtad menurut kepahaman orang Islam yaitu keluar dari Agama Islam. Murtad merupakan sesuatu yang berat dalam Islam. Menuduh seorang muslim murtad bisa mengakibatkan si”penuduh” menjadi murtad.
Misalkan seorang mengatakan Hai Kafir, Hai Nasrani, Hai Orang yang tidak beragama. Mengatakan hal seperti itu kepada sesama muslim bisa mengakibatkan si penuduh menjadi murtad. Yakni, yang mengucapkan hal itu. Orang yang mengucapkan itu termasuk Murtad Qouliyah (murtad menurut ucapan). Penjelasan ini sudah dijelaskan oleh Ulama sejak zaman dahulu diantaranya yaitu Syekh Nawawi Al Bantani. Beliau merupakan ulama yang menjadi guru ulama yang ada di Nusantara. Beliau mengajar di Masjidil Haram yang merupakan guru dari KH Ahmad Dahlan, KH Hasyim Asyari.
Murtad Dibagi Menjadi 3 Tingkatan
Murtad dibagi menjadi 3 tingkatan yaitu Murtad I’tiqod (keyakinan dalam hati), Murtad Fi’liyah (perbuatan), dan Murtad Qauliyah (ucapan).
Kenapa Murtad merupakan Hukum yang berat?
Murtad (keluar dari agama) mempunyai konsekwensi yang sangat berat. Orang yang terang terangan keluar dari agama Islam dahulu diperbolehkan untuk dibunuh. Hal ini terjadi di zaman ketika umat Islam masih berperang. Namun tentu hal ini bukan solusi. Dan hal ini tidak serta merta dilakukan. Islam rahmatan lil’alamin. Tidak serta merta membunuh orang dibenarkan oleh Agama. Membunuh karena murtad hanya terjadi di zaman perang. Jadi tuduhan murtad merupakan tuduhan yang serius.
Jadi mengatakan lagu anak murtad tidaklah tepat. Hanya karena meletus balon hijau, atau karena tinggi kiri kanan lihat pohon cemara.
