Novel Corona Virus Disease 2019 atau lebih dikenal dengan nama Novel Covid 19 telah membuat banyak orang menjadi kehilangan sesuatu. Banyak orang yang harus merasakan susah. Pencegahan Virus ini dengan APD dan masker membutuhkan banyak biaya. Hal ini kemudian menggerakkan anak berusia 9 tahun yang bernama Hafidh untuk memecahkan celengan di kantor polisi untuk penanganan Covid 19.
Informasi ini disebarkan oleh Akun Polses Dayeuhkolot di Instagram. Kemudian banyak orang yang sangat suka dan terharu atas hal yang dilakukan oleh Hafidz.
Anak yang masih duduk di kelas 3 SDN Pasigaran 3 Dayeuhkolot ini meminta ibunya menemani ke kantor polisi Dayeuh Kolot. Sampai di kantor kepolisian Hafid menemui Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Sudrajat. Di saksikan oleh anggota kepolisian Dayeuh kolot Hafidz membuka kaleng biskuit yang berisi uang koin yang telah lama ia tabung.
Tersentuh setelah melihat berita di Televisi
Moch.Hafidh (9 tahun) terkena imbas dari Covid 19 yaitu tidak bisa berangkat sekolah. Hatinya tergerak melihat kelangkaan APD dan harga masker yang cukup tinggi.
Ruhiyatna yang berprofesi sebagai tukang servis Televisi pasangan Ibu Rikoh Rotikoh yang berprofesi sebagai pedagang baso ayam ternyata memiliki anak yang memiliki jiwa sosial yang tinggi. Uang yang ditabung setiap hari selama 9 bulan akhirnya dibuka untuk membantu penanganan Covid 19.
Awalnya tabungan itu mau buat Nikahan Kakaknya
Hafidh awalnya menabung untuk membantu biaya pernikahan kakaknya, tetapi di tengah jalan pikiran itu berubah menjadi keinginan untuk membantu orang yang kesulitan mendapatkan masker dan APD bagi tenaga medis.
Ibu Rikoh Rotikoh mengaku setiap hari memberikan uang saku sebesar 2000 rupiah untuk putranya.
Hafis berharap virus Corona segera pergi dari bumi pertiwi.
Next : Kang Emil Memberikan Apresiasi
1 comment
Comments are closed.