Himbauan Ganjar Pranowo untuk warga Jawa Tengah terkait dengan Covid 19 membuat baper warga Jawa Tengah yang berada di daerah yang terkena zona merah. Pasalnya mereka dihimbau oleh Gubernur Jawa Tengah ini agar tidak mudik saat lebaran. Himbauan dari orang no 1 di Jawa Tengah ini bukanlah hal yang salah, tetapi demi menjaga orang tercinta di rumah agar mengurangi peluang terkontaminasi Covid 19.
Dalam pesan Ganjar juga menyampaikan jumlah pasien ODP (Orang dalam pengawasan) PDP (Pasien dalam pengawasan) yang telah masuk dan ditemukan di Jawa Tengah. Tidak hanya itu, Ganjar juga memberikan informasi pasien yang meninggal dunia akibat Covid19.
Hari ini Rabu 25 Maret saya sampaikan update Corona di Jawa Tengah. Per pukul 17.30 ini pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 19 orang!. Ke-19 pasien positif baru tersebut dirawat di Di RS Moewardi Surakarta 1, RSUP Dr Kariadi Semarang 2, RS Wongsonegoro Semarang 4, RSUD Goeteng Purbalingga 3, RSUD Cilacap 1, RSUD Banyumas 3, RS Kardinah Tegal 1, RSUD Soediran Wonogiri 1, RS Sudjono Magelang 2, RSUD Setjonegoro Wonosobo 1.
Instagram Ganjar Pranowo
Jadi total di Jawa Tengah saat ini positif Covid-19 berjumlah 38 orang, dirawat 34, dan meninggal 4 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2858 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 257.
Instagram Ganjar Pranowo
Hal ini tentu tidak bisa dibiarkan atau dianggap sepele. Presiden sudah memberi rambu rambu bahaya, Kepala Daerah sudah memberi rambu rambu bahaya, perangkat pemerintah bergerak satu tujuan untuk memberitahukan betapa berbahayanya virus ini jika dibiarkan begitu saja. Tentu bukan hal yang sepele untuk tidak mengindahkan peringatan yang telah diberikan oleh pemerintah.
Ganjar juga menegaskan pertambahan persebaran virus Corona Covid19 juga sangat signifikan di Jawa Tengah. Data yang tadi disampaikan sebelumnya sudah cukup jelas untuk membuktikan bahwa pasien Covid 19 di Jawa Tengah sudah banyak. Diantaranya adalah wilayah yang sudah dimasukkan dalam zona merah.
Zona merah yang dimaksud adalah zona yang dikhawatirkan banyaknya persebaran virus Covid tanpa disadari. Misalnya Cilacap, Purbalingga, Tegal, Solo, Magelang.
Ganjar juga menyebutkan, bahayanya virus Covid 19 diantaranya yaitu Orang yang terkena Virus ini terlihat sehat. Tetapi, akan langsung terasa untuk orang yang tidak kuat daya imunitas tubuhnya. Orang yang muda dan sehat tidak mengalami gejala Covid 19 kemudian dengan gagah berani pulang ke rumah. Ternyata dia menyebarkan di jalan dan di rumah untuk orang tercinta. Yang pasti tidak semua orang sekuat dia. Apa yang terjadi?
Belajar dari negara Italia yang sekarang kematian perhari mencapai 450 orang. Tentu virus ini bukanlah sesuatu yang bisa disepelekan.
Lebih lengkap silahkan dilihat video himbauan Ganjar Pranowo berikut ini.
6 comments
Comments are closed.