Pemuda Kawunganten Tenggelam di Nusakambangan

Gelombang Tinggi Anak Kawunganten Hilang Tenggelam di Nusakambangan

Posted on

Seorang anak Kawunganten berusia 20 tahun bernama Ahmad Wahyudi desa Sarwadadi, Cilacap dilaporkan tenggelam di Nusakambangan. Kejadian ini terjadi sore hari pukul 15.50 WIB. Ahmad dilaporkan tenggelam karena tidak bisa berenang di Pantai Pasir Putih, Pulau Nusakambangan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap I Nyoman Sidakarya memberikan keterangan pada Sabtu malam. Nyoman mengaku memperoleh laporan dari Tim Pertolongan Kecelakaan Laut. Petugas sedang menyisir lokasi di sekitar kejadian untuk menemukan jasad korban.

Korban bersama dengan temannya sedang mandi di Pantai Pasir Putih Nusakambangan. Korban nampak tidak bisa berenang sehingga tenggelam di pantai.

Anak Tenggelam

Personel Basarnas KPP Cilacap, operasi SAR kemudian melakukan pencarian untuk menolong korban tenggelam. Polsek Cilacap Selatan, Koramil Cilacap Selatan, TPKL Cilacap, RAPI Cilacap juga ikut membantu proses pencarian jenazah korban yang sampai berita ini dibuat belum ditemukan. Tim Gabungan dikerahkan dibantu oleh masyarakat dan keluarga korban juga ikut mencari korban tenggelam.

Rencananya tim SAR akan melakukan penyelaman di sekitar lokasi kejadian. Kedalaman lokasi berkisar antara 4-8 meter. Korban tidak bisa berenang karena terjebak di palung.

Pencarian dihentikan sampai pukul 18.30 WIB.

Pencarian jenazah sempat dihentikan karena kondisi gelombang sudah tinggi dan kondisi sudah malam. Seperti diketahui, gelombang selatan merupakan gelombang yang tinggi dan berbahaya. Rencananya korban akan dicari kembali besok pagi sesuai dengan rencana.

Petugas SAR mengaku menyiapkan APD lengkap untuk proses evakuasi yang mungkin diperlukan. Mengingat standar pengamanan covid 19, petugas juga telah menyiapkan APD untuk mengevakuasi korban.

TIM SAR gabungan

“Kami akan lakukan upaya penyelaman untuk mencari keberadaan korban di sekitar lokasi kejadian. Kedalaman di sekitar lokasi kejadian berkisar 4-8 meter dan sampai saat ini Pukul 18.30 Wib pencarian kita hentikan sementara dan dilanjutkan besok pagi dengan sesuai rencana Operasi SAR ” kata Nyoman.

BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi

Menurut prakiraan cuaca dan peringatan dini gelombang tinggi, BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung, Cilacap memperkirakan terjadi gelombang tinggi di perairan selatan, Jabar-DIY. Perairan DIY diperkirakan gelombang setinggi 2.5 – 4 meter. Sedangkan Samudra Hindia Jabar-DIY diperkirakan mencapai 4-6 meter. Gelombang tersebut akan berlangsung sampai tanggal 8 Juni 2020. Gelombang tinggi akan dimulai sekitar pukul 19.00 WIB.

Gelombang tinggi tersebut diprakirakan masih akan berlangsung hingga tanggal 8 Juni 2020, pukul 19.00 WIB.

https://timlo.net/baca/99375/seorang-pemuda-hilang-di-pantai-pasir-putih-nusakambangan/