Ilustrasi Selingkuh di atas ranjang

Bahaya Hubungan Intim Menggunakan Air Ludah

Posted on

Pernahkah kamu menggunakan air ludah untuk dijadikan pelumas. Hubungan badan memang tidak nyaman jika tidak ada pelumas. Cairan berbentuk gel yang sangat berguna untuk membantu kenikmatan saat bersenggama ini wajib ada. Cairan alami ini bisa saja muncul jika kedua pasangan terstimulus satu sama lain.

Menurut situs Health, Dr Felice Gersh, MD membebeberkan bahaya dari air liur yang bisa menjadi celah penularan bakteri yang menyebabkan infeksi pada alat kelamin.
Pengarang dari PCOS SOS: A Gynecologist’s Lifeline to Naturally Restore Your Rhythms, Hormones and Happiness” ini mengatakan tiap bakteri tenggorokan atau mulut bisa menyebarkan penyakit ke alat kelamin melalui air liur.

Ma’ruf Amin: Jangan Buta dan Tuli Akan Prestasi Jokowi
Hukum Shaf Sholat Renggang 1 Meter
Dilengkapi Fitur AI super Bokeh Oppo A7 digadang sebagai HP Canggih 2018
Ini Alasan Banyak orang yang cari Spesifikasi Oppo A7
AA Gym Negeri Ini Negeri Kesepakatan Bukan Negeri Islam

Sebagai contoh, jika seorang pasangan memiliki lesi herpes aktif, lalu menggunakan air liur untuk melumasi. Efek samping yang bisa timbul yaitu herpes genital. Hal ini sudah terbukti pada beberapa kasus.

Penyebaran penyakit menggunakan air liur diantaranya Gonore, klamidia, HPV, sifilis dan trikomoniasis.

Memang bagian intim wanita mengandung bakteri, namun sifatnya sangat berbeda dengan bakteri pada air liur. Air liur mengandung berbagai enzim yang dipakai untuk menguraikan makanan.

Jika bakteri dan enzim ini masuk ke dalam alat kelamin wanita maka akan terjadi proses mikrobioma vagina. Hal ini bisa berakibat pada infeksi jamur atau vaginosis bakteri.

Alasan kedua kenapa air ludah tidak baik dipakai untuk dijadikan pelicin yaitu mudah menguap. Air ludah tidak stabil dan mudah menguap. Jadi setelah kering maka akan terjadi rasa tidak nyaman untuk pasangan.

Tips agar Pasangan terstimulus dengan baik

Mulailah dengan perkataan yang Lembut

Semua wanita suka dengan kelembutan. Berikan kata kata yang baik dan lembut. Berceritalah dahulu sampai menemukan waktu yang tepat. Setelah ketemu momen yang tepat kamu bisa memulai dengan melakukan pemanasan.

Lakukan pemanasan terlebih dahulu

Pemanasan sebaiknya dilakukan. Tidak terbatas pada waktu, karena semua orang berbeda beda ukuran waktu untuk pemasanan. Teruma wanita, akan sangat sulit terstimulus jika moodnya tidak dalam kondisi yang baik.